4 Prinsip Sukses Benjamin Franklin

Benjamin Franklin adalah salah satu presiden AS terbaik dan terkenal. Pencapaian yang diraihnya cukup fenomenal, dan nasihat serta petuahnya sangat berharga dan masih diingat sampai sekarang. Tidak heran fotonya dijadikan sebagai gambar untuk mata uang Dolar sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya bagi negara.

Ada 4 pelajaran sukses yang bisa Anda terapkan untuk menjadi sukses. Apa saja itu?

Pelajaran #1: Jangan pernah beralasan ini-itu.

Benjamin Franklin terlahir dalam keadaan miskin. Banyak orang selalu mengeluhkan dirinya yang lahir dari keluarga miskin sehingga menjadikan itu alasan untuk menyerah terhadap hidup. Tapi apa respon Benjamin Franklin? Ia mengatakan bahwa ia sanggup menerima kekalahan jika ia bisa memulai lagi. Ini berarti ia tidak pernah mengharapkan sesuatu yang mudah dalam hidupnya. Sungguh berbeda dengan orang lain yang selalu berandai-andai, “Andaikan aku dilahirkan di keluarga kaya, pasti aku sudah berhasil.”

Tapi Benjamin menerima kenyataan ini dan berusaha memperbaiki hidupnya menjadi salah satu orang paling berpengaruh di dunia. Ia tidak pernah membuat alasan yang menjadikannya pasrah dan lemah. Ia juga mengatakan bahwa orang yang pandai beralasan takkan jadi hebat dalam hal apa pun.

Orang sukses selalu punya 1001 jalan di balik keterbatasannya, tapi orang gagal selalu punya 1001 alasan yang akhirnya menutupi kelebihannya.

Pelajaran #2: Lihat sisi positif dari setiap kejadian.

Dalam Autobiografinya, ia mengatakan, “Memang kita tidak bisa mengendalikan apa yang telah terjadi, tapi kita bisa mengendalikan apa yang terjadi di dalam diri kita.”

Maksud pernyataannya adalah semua kejadian sudah terjadi, tapi Anda bisa mengubah makna/arti/persepsi dari kejadian tersebut menjadi lebih positif atau negatif. Semua tergantung apa yang Anda pikirkan mengenai kejadian itu.

Ketika Benjamin mengetahui kondisi masa kecilnya yang kurang beruntung, ia tidak melihat itu sebagai kejadian yang negatif. Tidak seperti kebanyakan orang yang begitu mengalami kejadian buruk, selalu menyimpulkan bahwa kejadian tersebut tidak baik adanya. Padahal setiap kejadian pasti ada sisi negatif dan positifnya.

Itulah mengapa ketika terjadi sesuatu yang buruk, ada orang yang stres sampai depresi, tapi ada pula yang tetap tegar dan berhasil melewatinya bahkan hidupnya berubah total menjadi lebih baik.

Pelajaran #3: Buang ego.

Benjamin Franklin adalah salah satu komunikator ulung. Ia memiliki kharisma sehingga dengan mudah bisa membuat orang setuju dan melakukan apa yang dikatakannya.

Rahasianya adalah membuang ego jauh-jauh. Ketika ego Anda terlalu besar, Anda cenderung merasa diri paling benar. Anda merasa Anda ini dewa yang tak pernah salah sehingga apa yang dikatakan orang lain selalu dianggap salah. Hal ini tentu saja mengundang konflik dan perdebatan.

Siapa pun memiliki pandangan sendiri-sendiri atas segala sesuatu. Ini adalah masalah persepsi. Seringkali Anda terlalu memaksakan ego Anda sehingga Anda suka menutup telinga terhadap suara-suara lain yang mungkin lebih baik.

Komunikasi yang berhasil adalah di mana orang yang terlibat di dalamnya bisa saling menyatu, bukan saling memisahkan diri.

Pelajaran #4: Milikilah selera humor.

Benjamin selain di kenal sebagai orang yang berprestasi dan sukses, ternyata ia dikenal sebagai sosok yang memiliki humor.

Memiliki selera humor tentunya bermanfaat bagi diri Anda. Humor bisa menurunkan level stres, membuat Anda lebih disukai secara sosial, dan membuat wajah sedikit lebih tampan/cantik. Mendinglah dari pada tidak sama sekali, betul?

Humor juga membuat Anda bisa enjoy menikmati hidup. Untuk apa hidup tapi Anda tidak pernah menikmati sama sekali? Anda tidak ada bedanya dengan zombie yang hidup tapi tidak ada jiwa.

Semoga dengan 4 pelajaran dari Benjamin Franklin bisa membawa Anda menuju perubahan hidup dan sukses sejati.

Tunggu artikel selanjutnya, ya! Jangan lupa kembali lagi ke blog ini.

Salam.

-----------------------------------------

Bagaimana memotivasi diri sendiri untuk meraih apa pun yang Anda impikan? Klik di sini.